Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Persiapkan Ramadhanmu

Bulan Ramadhan sudah di depan mata, banyak dari kita yang merasa kedatangannya sangat tiba-tiba, begitu cepat ia datang tanpa disadari. Ya, tanpa disadari waktu setelah ramadhan tahun lalu hingga menjelang ramadhan kali ini begitu banyak dihabiskan dengan hura-hura. Waktu yang tidak pernah akan terulang lagi.

Suasana mulai berubah menjelang bulan suci ini, jalan-jalan mulai dipenuhi dengan ucapan menyambut bulan suci dan saling meminta maaf, stand pedagang kaki lima tidak ingin ketinggalan mulai berjajar takut kehilangan start. Di dunia maya juga tidak kalah hebohnya, acount para remaja berubah dari urusan cinta menuju menahan lapar, dengan bangganya banyak muda-mudi mengunggah status untuk istirahat pada urusan percintaan dikarenakan bulan ramadhan - seolah berkata selain bulan puasa percintaan itu boleh dilakukan -.

Lalu pada akhirnya bulan ramadhan pun tiba, kemudian masjid-masjid penuh sesak selama beberapa hari pertama, kemudian berkurang pada pertengahan dan keadaan dimesjid berubah seperti biasa pada hari-hari terakhir bulan puasa. Hari-hari terakhir ramadhan menjadi riuh rendah dengan kegiatan menghias diri, rumah, dan kegiatan sebagainya. Pada akhirnya Hari kemenagan telah tiba dan semua orang terbawa pada suasana Idul fitri tersebut, lalu syawal pun menjelang diikuti prilaku kebanyakan kita yang tidak berubah. Apakah kita ingin kejadian tersebut berulang kembali?, dari tahun ke tahun?


Ramadhan bukanlah bulan seremonial, namun benar-benar bulan pembelajaran, pembenahan, bulan pensucian diri, bulannya tobat, tempatnya memadu ilmu, dan lain sebagainya. Buanglah jauh-jauh seremonial tersebut. 

Persiapkan ramadhanmu dengan baik kali ini, sadarlah bahwa bulan suci ini adalah momentum untuk berbenah, momentum ini hanya akan menjadi kemenangan jika memang setelah ramadhan perilaku kita sama seperti di bulan ramadhan atau bahkan lebih baik. Sebaliknya jika setelah bulan suci ini akhlak semakin bobrok maka tangisilah segala maksiat dan dosa yang telah menutupi hati kita.

Bersiaplah membenahi hati, dan berpuasalah karena Allah SWT semata, bukan karena ikut-ikutan, bukan karena pasangan, bukan karena pamer kesalihan dan sebagainya. Maka cara terbaik untuk mempersiapkan ramadhan kali ini adalah dengan menggali Ilmu yang benar dan merenungkan serta mengamalkannya.

من صام رمضان إيمانا واحتسابا ، غفر له ما تقدم من ذنبه
“Orang yang puasa Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari no.38, Muslim, no.760)

Posting Komentar untuk "Persiapkan Ramadhanmu"